JAKARTA - Industri otomotif Indonesia mencatat rekor baru pada Oktober 2025.
Penjualan mobil listrik melonjak tajam dengan 13.935 unit terkirim ke seluruh Indonesia, meningkat 245 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 4.039 unit.
Kenaikan ini menandakan tren positif adopsi kendaraan listrik di Tanah Air. Mobil listrik murni kini semakin bersaing dengan mobil hybrid, yang mencatatkan penjualan 5.556 unit pada periode yang sama.
Dengan total penjualan mobil nasional mencapai 74.019 unit, pangsa pasar battery electric vehicle (BEV) menembus 18,8 persen, rekor tertinggi sepanjang sejarah industri otomotif Indonesia. Pada 2024, pangsa pasar BEV baru sekitar 5 persen.
BYD Atto 1 Jadi Jawara Penjualan
Di antara berbagai model yang beredar, BYD Atto 1 menjadi yang paling laris, dengan distribusi sebanyak 9.396 unit. Keberhasilan ini menunjukkan dominasi BYD dalam penetrasi pasar kendaraan listrik domestik.
Model lain yang turut mengamankan posisi teratas meliputi Binguo EV sebanyak 625 unit, BYD M6 dengan 516 unit, serta Chery J6 yang tercatat mengirimkan 386 unit. Lonjakan ini menunjukkan adanya preferensi konsumen yang jelas terhadap kendaraan listrik China.
BYD semakin memperkuat dominasinya melalui model Sealion 7 sebanyak 347 unit dan Atto 3 sebanyak 242 unit. Model lainnya, seperti Aion V mencatat 339 unit, sementara Denza D9 mencapai 192 unit. Dua model Wuling, yakni Cloud EV dan Mitra EV, masing-masing berkontribusi 188 unit dan 185 unit.
Faktor Dorong Pertumbuhan Mobil Listrik
Lonjakan besar ini dipicu oleh harga yang semakin kompetitif dan strategi agresif peluncuran model baru. Konsumen kini lebih mudah mengakses kendaraan listrik dengan harga yang masuk akal, serta jaringan distribusi yang semakin luas.
Selain itu, kesadaran masyarakat terhadap lingkungan dan insentif pemerintah juga berperan besar. Adopsi kendaraan listrik tidak hanya menjadi tren gaya hidup, tetapi juga langkah strategis menuju transportasi rendah emisi.
“Kenaikan distribusi ini menandakan penetrasi kendaraan listrik semakin kuat ke pasar domestik,” tulis data wholesales pabrikan ke diler Oktober 2025.
Daftar 10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025
BYD Atto 1 – 9.396 unit
Binguo EV – 625 unit
BYD M6 – 516 unit
Chery J6 – 386 unit
BYD Sealion 7 – 347 unit
Aion V – 339 unit
BYD Atto 3 – 242 unit
Denza D9 – 192 unit
Wuling Cloud EV – 188 unit
Wuling Mitra EV – 185 unit
Data ini memperlihatkan BYD Atto 1 sebagai produk yang sangat diminati masyarakat. Sementara itu, model lain juga memperkuat keberadaan merek mereka di pasar kendaraan listrik.
Masa Depan Kendaraan Listrik di Indonesia
Pertumbuhan penjualan yang signifikan menjadi sinyal positif bagi industri otomotif nasional. Pemerintah melalui berbagai regulasi dan insentif diharapkan mendorong penetrasi kendaraan listrik lebih luas lagi.
Selain itu, pembangunan infrastruktur pengisian daya listrik (charging station) menjadi faktor penunjang penting. Dengan meningkatnya jumlah kendaraan listrik, infrastruktur pendukung harus dipersiapkan agar konsumen mendapatkan pengalaman penggunaan yang nyaman dan praktis.
Tren ini menunjukkan bahwa mobil listrik bukan lagi sekadar alternatif, tetapi mulai menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia dalam bertransportasi. Harga yang kompetitif, variasi model yang semakin banyak, serta dukungan infrastruktur menjadi kunci percepatan adopsi kendaraan listrik ke depan.
