JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi menunjuk Kota Tangerang, Provinsi Banten, sebagai tuan rumah Festival Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) tahun 2025.
Penunjukan ini menjadi momentum penting bagi daerah tersebut untuk menampilkan kemajuan dalam transformasi digital dan keterbukaan informasi publik di tingkat lokal.
Festival KIM merupakan ajang tahunan yang mempertemukan komunitas informasi dari berbagai daerah di Indonesia untuk berbagi inovasi, pengalaman, dan strategi dalam memperkuat partisipasi masyarakat melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Melalui kegiatan ini, Komdigi berharap dapat memperkuat ekosistem komunikasi publik yang inklusif, mendorong literasi digital masyarakat, serta meningkatkan kolaborasi antara pemerintah daerah, komunitas, dan masyarakat umum dalam penyebaran informasi yang sehat dan terpercaya.
Festival KIM Sebagai Wadah Kolaborasi dan Inovasi Digital
Pemilihan Kota Tangerang sebagai tuan rumah bukan tanpa alasan. Daerah ini dikenal sebagai salah satu kota yang memiliki komitmen tinggi terhadap pengembangan layanan digital dan keterbukaan informasi publik.
Festival KIM 2025 akan menjadi wadah bagi berbagai komunitas informasi untuk menunjukkan praktik terbaik (best practices) dalam penyebaran informasi yang akurat dan bermanfaat di masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk memperkuat peran KIM sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat di era digital.
Melalui ajang ini, Komdigi ingin menegaskan bahwa peran komunitas informasi sangat krusial dalam menangkal hoaks, memperluas literasi digital, dan memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah.
“Festival KIM tidak hanya menjadi ajang apresiasi, tetapi juga ruang kolaborasi dan pembelajaran bersama tentang bagaimana informasi bisa digunakan untuk memperkuat masyarakat,” ujar perwakilan Komdigi dalam keterangannya.
Tangerang Siapkan Berbagai Agenda Interaktif dan Edukatif
Sebagai tuan rumah, Pemerintah Kota Tangerang telah menyiapkan serangkaian kegiatan menarik untuk menyemarakkan Festival KIM 2025. Rangkaian acara akan mencakup pameran teknologi informasi, kompetisi konten kreatif, workshop literasi digital, serta forum diskusi publik yang menghadirkan berbagai pakar di bidang komunikasi dan teknologi.
Selain itu, festival ini juga akan menghadirkan berbagai komunitas informasi dari seluruh Indonesia yang akan menampilkan proyek inovatif mereka dalam mengelola dan menyebarkan informasi publik di tingkat lokal.
Pemkot Tangerang berharap penyelenggaraan festival ini dapat memberikan dampak langsung bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesadaran pentingnya mengakses dan membagikan informasi yang benar di tengah arus digital yang masif.
Wali Kota Tangerang juga menyatakan kesiapan daerahnya dalam menyukseskan kegiatan nasional tersebut.
“Menjadi tuan rumah Festival KIM adalah kehormatan bagi kami. Ini kesempatan untuk menunjukkan bagaimana Tangerang telah bertransformasi menjadi kota digital yang inklusif dan terbuka,” katanya.
Peran Strategis KIM dalam Mendorong Masyarakat Informasi
Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) berperan penting sebagai mitra strategis pemerintah dalam menyebarkan informasi publik dan meningkatkan keterlibatan warga dalam proses pembangunan.
Melalui pendekatan berbasis komunitas, KIM membantu masyarakat mendapatkan akses terhadap informasi yang akurat, transparan, dan relevan, baik di bidang ekonomi, sosial, maupun budaya.
Festival KIM 2025 diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat jaringan antar-KIM di seluruh Indonesia dan memunculkan inovasi baru dalam pengelolaan informasi. Dengan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan komunitas informasi, kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat pemerataan literasi digital di seluruh wilayah Tanah Air.
Komdigi juga menekankan bahwa keberadaan KIM menjadi bagian penting dari strategi nasional dalam memerangi disinformasi, memperkuat demokrasi digital, dan menumbuhkan kesadaran kritis masyarakat terhadap penggunaan media digital.
Festival KIM 2025, Momentum Perkuat Literasi Digital Nasional
Dengan ditunjuknya Kota Tangerang sebagai tuan rumah, Festival KIM 2025 diharapkan menjadi titik temu inspiratif bagi komunitas informasi, pemerintah, dan masyarakat luas.
Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang perayaan inovasi komunikasi publik, tetapi juga menjadi strategi nasional untuk membangun masyarakat yang melek digital, adaptif, dan produktif.
Selain memperkuat hubungan antar-daerah, festival ini juga akan membuka peluang kerja sama baru antara sektor publik dan swasta dalam memperluas jangkauan informasi positif dan edukatif.
Komdigi menegaskan bahwa Festival KIM akan terus dikembangkan sebagai platform utama dalam memperkuat kedaulatan informasi nasional, memastikan setiap warga Indonesia memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk mendapatkan informasi yang benar, cepat, dan bermanfaat.