17 Obat Susah Tidur Tradisional yang Ampuh Atasi Insomnia Kamu

17 Obat Susah Tidur Tradisional yang Ampuh Atasi Insomnia Kamu
obat susah tidur tradisional

Jakarta - Obat susah tidur tradisional bisa berupa suplemen, daun herbal, atau makanan tertentu yang membantu menimbulkan kantuk dan mengatasi kesulitan tidur. 

Sebelum mengonsumsinya, penting untuk mengetahui bukti efektivitas serta kemungkinan efek samping dari masing-masing jenis obat herbal tersebut.

Pilihan obat herbal ini bisa menjadi alternatif bagi mereka yang sering kesulitan tidur dan tidak bisa mendapatkan waktu tidur yang ideal, yakni 7–8 jam per malam. 

Tidur yang cukup sangat penting agar fungsi otak tetap optimal dan tubuh terhindar dari risiko penyakit kronis seperti jantung, diabetes, maupun obesitas.

Meski dianggap alami, penggunaan obat herbal tetap memerlukan kehati-hatian karena efek samping bisa muncul dan penelitian lebih lanjut masih diperlukan. 

Oleh sebab itu, pemilihan obat tidur herbal sebaiknya dilakukan dengan pertimbangan yang matang.

Obat susah tidur tradisional bisa menjadi solusi, asalkan digunakan dengan bijak dan sesuai petunjuk.

Beragam Pilihan Obat Susah Tidur Tradisional

Meskipun terbuat dari bahan alami, penggunaan obat herbal untuk tidur tidak selalu aman bagi semua orang. 

Oleh karena itu, penting untuk memahami manfaat dan potensi efek sampingnya agar dapat memilih jenis yang sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing. 

Beberapa contoh obat susah tidur tradisional yang bisa dicoba antara lain:

Berikut adalah beberapa pilihan alami yang dapat membantu meningkatkan kualitas tidur tanpa menggunakan obat kimia:

1. Melatonin
Melatonin adalah zat alami yang diproduksi tubuh dan berperan penting dalam mengatur siklus tidur. 

Kadar melatonin biasanya meningkat di malam hari dan menurun saat pagi hingga siang. Mengonsumsi suplemen melatonin dapat membantu mengurangi terbangun di malam hari serta menangani gangguan tidur seperti insomnia atau jet lag. 

Beberapa makanan juga diketahui dapat meningkatkan produksi melatonin, misalnya susu hangat, ikan salmon, almond, dan pistachio. 

Suplemen melatonin umumnya aman untuk penggunaan jangka pendek, namun karena menimbulkan kantuk, disarankan untuk tidak mengemudi dalam 5 jam setelah mengonsumsinya. 

Selain itu, melatonin dapat berinteraksi dengan obat tertentu, termasuk pengencer darah, obat antikejang, kontrasepsi hormonal, dan obat hipertensi.

2. Magnesium
Menambahkan magnesium melalui makanan atau suplemen bisa membantu tubuh dan otak lebih rileks, sehingga kualitas tidur meningkat. 

Magnesium terbukti efektif untuk mengatasi gangguan tidur ringan hingga insomnia. Makanan yang kaya magnesium meliputi bayam, kacang mete, kacang tanah, sereal, susu kedelai, edamame, roti gandum utuh, dan alpukat.

3. Akar Valerian
Akar valerian sudah lama dimanfaatkan sebagai bantuan tidur alami. Zat ini dapat membuat seseorang lebih cepat tertidur, tidur lebih nyenyak, dan mengurangi frekuensi terbangun di malam hari. 

Konsumsi akar valerian bisa dilakukan melalui teh atau suplemen kapsul. Efek sampingnya jarang terjadi dan biasanya ringan, seperti pusing, gatal, atau gangguan pencernaan. 

Namun, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memastikan efektivitas valerian terhadap insomnia.

4. Chamomile
Teh chamomile mengandung senyawa antioksidan yang dapat mendorong rasa kantuk dan mendukung tidur yang nyenyak. 

Beberapa studi melaporkan bahwa mereka yang rutin mengonsumsi teh chamomile tidur lebih cepat, tidur lebih berkualitas, dan jarang terbangun di malam hari dibandingkan yang tidak minum teh ini. 

Meskipun perlu penelitian tambahan, chamomile merupakan pilihan alami yang patut dicoba untuk mengatasi kesulitan tidur.

5. Lavender
Lavender banyak digunakan sebagai minyak esensial karena khasiatnya yang menenangkan. Menghirup aroma lavender sebelum tidur dapat membantu tubuh lebih rileks dan mempercepat rasa kantuk. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan aroma ini pada malam hari dapat meningkatkan kualitas tidur bagi mereka yang mengalami kesulitan tidur. 

Selain itu, aroma lavender juga dapat mengurangi rasa lelah atau kantuk berlebih saat bangun keesokan harinya, sehingga membuat pagi lebih segar.

6. Ginkgo biloba
Suplemen ginkgo biloba dapat menjadi pilihan alami untuk meningkatkan kualitas tidur. 

Tanaman ini dipercaya membantu meredakan stres dan menimbulkan efek relaksasi, sehingga orang yang rutin mengonsumsinya cenderung memiliki durasi tidur lebih lama dan tidur lebih nyenyak. 

Namun, penggunaannya perlu berhati-hati pada ibu hamil, menyusui, anak-anak, serta mereka yang memiliki gangguan pendarahan atau diabetes. 

Disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum mengonsumsi suplemen ini.

7. Glisin
Glisin adalah asam amino yang dapat menurunkan suhu tubuh menjelang tidur, sebuah tanda bahwa tubuh sedang mempersiapkan diri untuk tidur. 

Suhu tubuh yang lebih rendah merangsang produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen glisin dapat meningkatkan kualitas tidur, membuat tubuh lebih bugar, dan membantu fokus mental lebih baik keesokan harinya.

8. Susu Hangat
Minum susu hangat sebelum tidur dapat membantu seseorang memperoleh tidur yang lebih nyenyak. 

Hal ini karena susu merupakan sumber triptofan, yang berperan dalam produksi hormon tidur. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi susu hangat, terutama jika dipadukan dengan melatonin, dapat meningkatkan kualitas tidur pada lansia. Aktivitas fisik secara rutin juga diyakini memperkuat efek positif ini.

9. Kava Kava
Kava kava, yang berasal dari tanaman Piper methysticum, dikenal memiliki sifat menenangkan dan mampu mengurangi kecemasan. 

Tanaman ini bekerja sebagai anxiolytic, sehingga tubuh dan pikiran menjadi lebih rileks. Kondisi relaksasi inilah yang membuat kava kava dipercaya sebagai salah satu pilihan obat tidur alami.

10. Kacang Kenari
Kacang kenari memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan dipercaya dapat membantu mengatasi kesulitan tidur. 

Kandungan omega-3 pada kacang ini dapat meningkatkan produksi serotonin, zat kimia yang memengaruhi suasana hati dan rasa nyaman, sehingga kualitas tidur ikut meningkat.

11. Kacang Almond
Kacang almond juga termasuk dalam kategori makanan yang mendukung tidur. Almond kaya akan melatonin dan magnesium, yang berperan dalam mengatur siklus tidur. 

Mengonsumsi segenggam almond di malam hari dapat membantu tubuh bersiap untuk tidur lebih teratur dan nyenyak.

12. Kiwi
Buah kiwi tidak hanya lezat, tetapi juga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur. Mengonsumsi kiwi sebelum tidur terbukti dapat mempercepat waktu tidur dan memperpanjang durasinya. 

Khasiat ini diduga berasal dari kandungan serotonin dan antioksidan seperti vitamin C dan karotenoid, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kenyamanan tidur.

13. Barley Grass
Barley grass, biasanya tersedia dalam bentuk bubuk, mengandung berbagai nutrisi yang mendukung tidur, termasuk GABA, kalsium, triptofan, zinc, kalium, dan magnesium. 

Bubuk ini dapat dicampurkan ke dalam smoothie, salad, atau sup untuk meningkatkan kualitas tidur secara alami.

14. Ikan Berlemak
Ikan berlemak seperti salmon dan tuna juga berperan dalam memperbaiki tidur. Kandungan vitamin D dan omega-3 pada ikan ini penting untuk mengatur kadar serotonin, yang mendukung siklus tidur.

Nutrisi lain dalam ikan berlemak turut membantu melengkapi kebutuhan harian tubuh.

15. Pisang
Pisang memiliki kandungan melatonin, triptofan, dan magnesium yang penting untuk regulasi tidur. 

Mengonsumsi pisang secara rutin dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan juga mendukung kesehatan jantung, menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.

16. Selada
Selada dan minyak biji selada mengandung senyawa laktusin yang memberikan efek menenangkan. 

Penelitian menunjukkan bahwa selada tidak hanya dapat memperpanjang durasi tidur, tetapi juga melindungi sel dari kerusakan akibat stres yang muncul selama gangguan tidur.

17. Keju
Keju, terutama jenis cottage, mengandung kasein yang mendukung perbaikan otot selama tidur. 

Varian lain seperti keju Swiss dan cheddar memiliki triptofan, asam amino yang membantu meningkatkan kualitas tidur secara alami. 

Mengonsumsi keju sebelum tidur dapat menjadi salah satu cara untuk mendukung tidur yang lebih nyenyak.

Sebagai penutup, memanfaatkan bahan alami bisa membantu tidur lebih nyenyak, menjadikan pilihan herbal sebagai solusi aman dan efektif untuk obat susah tidur tradisional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index