Hutama Karya

Hutama Karya Umumkan EVP Baru untuk Perkuat Tata Kelola Perusahaan

Hutama Karya Umumkan EVP Baru untuk Perkuat Tata Kelola Perusahaan
Hutama Karya Umumkan EVP Baru untuk Perkuat Tata Kelola Perusahaan

JAKARTA - Sebagai bagian dari upaya memperkuat struktur organisasi dan tata kelola perusahaan, PT Hutama Karya (Persero) resmi mengumumkan pergantian posisi Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan. Dalam keputusan manajemen terbaru, Ir. Mardiansyah, S.T., M.T., M.B.A. ditunjuk menggantikan Adjib Al Hakim, S.T., M.M., terhitung efektif mulai 22 Oktober 2025.

Langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus memperkuat penerapan Good Corporate Governance (GCG) dan menjaga standar keterbukaan informasi yang tinggi kepada seluruh pemangku kepentingan.

Hutama Karya menegaskan bahwa pergantian pejabat strategis ini tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga menjadi bagian dari strategi perusahaan dalam meningkatkan efektivitas komunikasi korporat dan memperkokoh posisi perusahaan di industri infrastruktur nasional yang semakin kompetitif.

Pergantian pejabat ini juga telah dilaporkan secara resmi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tanggal yang sama, dengan nomor surat OT.02/SD-278/DU.SP/2025 perihal Informasi Perubahan Corporate Secretary PT Hutama Karya (Persero).

Proses Pergantian Sesuai Regulasi dan Prinsip Transparansi

Hutama Karya memastikan bahwa seluruh proses pergantian jabatan dilakukan sesuai ketentuan Peraturan OJK Nomor 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Badan Publik. Selain itu, pelaporan kepada otoritas juga dilakukan untuk memenuhi Peraturan OJK Nomor 31/POJK.04/2015 tentang Keterbukaan atas Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau Perusahaan Publik, serta Peraturan Bursa Efek Indonesia Nomor I.E mengenai kewajiban penyampaian informasi.

Langkah tersebut menunjukkan keseriusan perusahaan dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas publik, dua prinsip utama dalam tata kelola perusahaan yang baik.

Sebagai perusahaan BUMN yang memiliki peran penting dalam pembangunan infrastruktur nasional, Hutama Karya menempatkan tata kelola dan keterbukaan informasi sebagai aspek strategis dalam menjaga reputasi dan kepercayaan publik.

Manajemen perusahaan menegaskan bahwa penunjukan Mardiansyah sebagai EVP Sekretaris Perusahaan diharapkan mampu memperkuat koordinasi antara perusahaan dengan regulator, investor, media, dan pemangku kepentingan lainnya.

Profil dan Pengalaman Panjang Mardiansyah di Dunia Konstruksi

Sosok Mardiansyah bukanlah nama baru di lingkungan Hutama Karya. Ia telah bergabung sejak tahun 2008 dan memiliki pengalaman panjang di berbagai bidang strategis, mulai dari operasi dan manajemen proyek, pengawasan internal, hingga pengembangan sumber daya manusia.

Sebelum menjabat sebagai EVP Sekretaris Perusahaan, Mardiansyah menduduki posisi EVP Divisi Human Capital Hutama Karya selama periode 2022–2025. Ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Satuan Pengawas Internal PT Hutama Karya Infrastruktur (2021–2022) dan Kepala Departemen Infrastruktur di entitas yang sama (2020–2021).

Dengan pengalaman lintas fungsi tersebut, Mardiansyah dinilai memiliki kemampuan yang kuat untuk memperkuat sinergi antardivisi sekaligus memastikan penerapan prinsip transparansi dan akuntabilitas korporasi berjalan optimal.

Pria kelahiran Bandung tahun 1978 ini menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik Sipil di Universitas Bung Hatta, lalu melanjutkan studi Magister Manajemen Proyek di Universitas Indonesia. Ia juga meraih gelar Master of Business Administration (MBA) dari Sekolah Bisnis Institut Teknologi Bandung (ITB) — kombinasi keahlian teknis dan manajerial yang menjadikannya sosok ideal untuk memimpin fungsi sekretariat perusahaan di Hutama Karya.

Fokus Baru pada Komunikasi dan Keterbukaan Korporasi

Sebagai EVP Sekretaris Perusahaan, Mardiansyah akan memegang peran penting dalam menjaga keterbukaan informasi perusahaan, memperkuat hubungan eksternal dengan pemangku kepentingan, dan memastikan seluruh aktivitas komunikasi korporat selaras dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG).

Tugas strategis lainnya meliputi penguatan reputasi perusahaan melalui komunikasi yang kredibel dan transparan, serta optimalisasi koordinasi lintas divisi dalam mendukung keberlanjutan proyek-proyek infrastruktur nasional.

Manajemen Hutama Karya menegaskan bahwa perubahan struktur kepemimpinan ini juga merupakan bagian dari penyegaran organisasi untuk menjawab tantangan industri yang semakin dinamis, sekaligus memperkuat fondasi perusahaan dalam menghadapi transformasi bisnis di era digital dan transisi energi.

Dengan dukungan sumber daya manusia yang kompeten serta penerapan tata kelola yang konsisten, perusahaan optimistis dapat menjaga kepercayaan publik dan memperluas kontribusi terhadap pembangunan nasional.

Komitmen Hutama Karya terhadap Tata Kelola dan Akuntabilitas

Hutama Karya menegaskan bahwa setiap kebijakan dan keputusan strategis, termasuk dalam aspek pergantian pejabat, selalu mengacu pada prinsip akuntabilitas, transparansi, dan profesionalisme.

Langkah ini sekaligus menjadi bentuk komitmen perusahaan untuk terus memperkuat integritas internal serta memastikan setiap proses bisnis berjalan sesuai regulasi dan standar etika yang berlaku.

Melalui pengangkatan Mardiansyah sebagai EVP Sekretaris Perusahaan, Hutama Karya berharap dapat mendorong terciptanya ekosistem komunikasi korporat yang adaptif dan berorientasi pada good governance, selaras dengan visi perusahaan untuk menjadi penyedia jasa konstruksi dan infrastruktur kelas dunia yang berkelanjutan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index