JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat layanan perbankan digital dengan menghadirkan peningkatan limit transaksi pada fitur Instruksi Bayar Elektronik (IBE).
Melalui pengumuman resmi, BCA menyampaikan bahwa mulai 6 November 2025, limit nominal transaksi IBE naik signifikan dari sebelumnya Rp20 miliar menjadi Rp50 miliar per transaksi.
Langkah ini menjadi bentuk adaptasi BCA terhadap kebutuhan nasabah korporasi dan bisnis yang semakin dinamis. Dengan transaksi bernilai besar yang semakin sering terjadi, peningkatan limit ini diharapkan mampu memperlancar aktivitas keuangan nasabah melalui KlikBCA Bisnis, tanpa perlu melakukan pemecahan transaksi menjadi beberapa bagian.
Langkah Strategis Dukung Efisiensi dan Kecepatan Bisnis
Kenaikan limit transaksi IBE ini bukan hanya sekadar penyesuaian angka nominal, tetapi juga mencerminkan strategi BCA dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas nasabah bisnis. Melalui layanan Instruksi Bayar Elektronik, pengguna dapat melakukan pembayaran secara online dengan otorisasi berlapis dan keamanan tinggi.
“Penyesuaian ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen BCA untuk memberikan kemudahan dalam bertransaksi bagi seluruh nasabah,” demikian keterangan resmi BCA.
Langkah BCA ini sejalan dengan meningkatnya volume transaksi digital di Indonesia, terutama dari segmen korporasi dan usaha menengah besar. Dengan limit transaksi yang lebih tinggi, nasabah dapat menuntaskan kebutuhan pembayaran seperti pembelian bahan baku, gaji karyawan, hingga transaksi antarperusahaan dengan lebih cepat dan efisien.
Limit Baru Instruksi Bayar Elektronik (IBE) BCA
Kebijakan baru yang berlaku mulai 6 November 2025 ini akan mengubah batas nominal transaksi IBE sebagai berikut:
| Keterangan | Limit Sebelumnya | Limit Baru |
|---|---|---|
| Nominal Transaksi IBE* | Rp20 Miliar | Rp50 Miliar |
Dengan peningkatan limit tersebut, pengguna KlikBCA Bisnis kini memiliki keleluasaan lebih besar dalam melakukan transaksi bernilai tinggi, tanpa harus khawatir terhadap pembatasan limit yang sebelumnya berlaku.
Langkah ini juga memperkuat posisi BCA sebagai salah satu bank yang paling adaptif terhadap kebutuhan digitalisasi layanan perbankan. Fitur IBE yang sebelumnya banyak digunakan oleh perusahaan untuk pembayaran massal kini menjadi lebih fleksibel dan relevan dengan kebutuhan industri modern.
Komitmen BCA terhadap Inovasi Layanan Digital
Kenaikan limit transaksi ini menegaskan langkah BCA dalam mendukung transformasi digital di sektor keuangan nasional. Bank yang dikenal dengan inovasi layanan digitalnya ini terus memperluas ekosistem transaksi elektronik agar lebih mudah diakses dan aman digunakan oleh nasabah korporasi maupun individu.
BCA juga memastikan bahwa seluruh transaksi melalui KlikBCA Bisnis dan IBE tetap terlindungi oleh sistem keamanan berlapis, termasuk otorisasi ganda dan enkripsi data yang memenuhi standar internasional. Nasabah dapat mengakses layanan tersebut secara real-time melalui jaringan internet yang aman tanpa harus datang langsung ke kantor cabang.
Selain itu, nasabah juga dapat memanfaatkan layanan pendukung seperti BCA Mobile dan Contact Center Halo BCA untuk informasi maupun bantuan teknis terkait penggunaan IBE.
Mendukung Kelancaran Ekosistem Pembayaran Nasional
BCA menjadi salah satu bank yang berperan aktif dalam memperluas akses transaksi digital bernilai besar di Indonesia. Kenaikan limit ini dinilai penting untuk mendorong efisiensi di berbagai sektor industri, khususnya bagi perusahaan dengan arus kas harian yang tinggi.
Selain itu, peningkatan limit IBE juga berpotensi memperkuat integrasi antara sistem pembayaran perbankan dengan layanan pemerintah, pendidikan, dan sektor swasta. Dengan nominal transaksi hingga Rp50 miliar, korporasi kini dapat menjalankan proses pembayaran tanpa hambatan batas limit, sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi digital nasional.
Langkah ini juga sejalan dengan misi BCA untuk terus berinovasi dan menjadi mitra strategis bagi para pelaku usaha. Dalam era yang menuntut kecepatan dan efisiensi, kemampuan melakukan transaksi besar secara cepat dan aman menjadi nilai tambah yang signifikan bagi perusahaan.
BCA Terus Perkuat Posisi Sebagai Bank Digital Terdepan
Dengan peningkatan limit transaksi IBE menjadi Rp50 miliar, BCA semakin menegaskan posisinya sebagai bank digital terdepan di Indonesia yang konsisten berinovasi demi kepuasan nasabah.
Selain fitur IBE, BCA juga terus memperbarui layanan seperti BCA Mobile, myBCA, dan KlikBCA Individu, agar seluruh segmen nasabah dapat menikmati layanan digital dengan performa tinggi dan keamanan maksimal.
Dalam jangka panjang, kebijakan ini diharapkan menjadi pendorong pertumbuhan bisnis dan produktivitas nasional, sekaligus memperkuat ekosistem transaksi elektronik yang aman, cepat, dan andal.
Mulai 6 November 2025, BCA resmi menaikkan limit transaksi Instruksi Bayar Elektronik (IBE) dari Rp20 miliar menjadi Rp50 miliar per transaksi. Kenaikan ini menjadi bagian dari strategi BCA untuk meningkatkan efisiensi layanan digital bagi nasabah bisnis dan korporasi.