Jenna Ortega Pamer Gaya Gotik di Paris Fashion Week

Senin, 06 Oktober 2025 | 10:07:47 WIB
Jenna Ortega Pamer Gaya Gotik di Paris Fashion Week

JAKARTA - Gaya gotik kembali mencuri perhatian di panggung mode internasional, kali ini lewat penampilan Jenna Ortega yang berhasil memadukan nuansa gelap dan elegan dalam peragaan busana Ann Demeulemeester koleksi Musim Semi/Panas 2026. 

Aktris muda yang dikenal lewat serial fenomenal Wednesday itu tampil memikat dalam acara yang digelar di Réfectoire des Cordeliers, Paris, akhir pekan lalu.

Penampilan Ortega bukan sekadar gaya berpakaian biasa. Ia menjadikannya sebagai bentuk ekspresi diri sekaligus penghormatan terhadap estetika gotik yang telah menjadi ciri khas kariernya di dunia hiburan. 

“Penampilan ini seperti Edgar Allan Poe yang hadir di dunia fesyen, khususnya untuk mereka yang menyukai gaya gotik,” ujarnya, seperti dikutip dari Vogue, Minggu.

Komentar Ortega itu mencerminkan transformasi dirinya yang semakin percaya diri mengeksplorasi identitas fesyen personal. Dalam industri yang terus berkembang, langkah berani Ortega menunjukkan bahwa gaya gotik dapat tampil relevan, modern, dan tetap memiliki tempat istimewa di hati para pencinta mode.

Perpaduan Gaya Elegan dan Keberanian dalam Setelan Panggung

Penampilan Ortega di panggung Ann Demeulemeester dianggap sejalan dengan visi kreatif Stefano Gallici, direktur kreatif rumah mode asal Belgia itu. Gallici dikenal kerap menyisipkan nuansa gotik dalam setiap koleksinya, dan kehadiran Ortega menjadi representasi sempurna dari semangat tersebut.

Aktris berusia 23 tahun itu tampil dengan setelan elegan namun berani beda. Ia memadukan blazer pendek berwarna abu-abu keperakan dengan atasan hitam tipis, serta celana panjang melebar di bagian bawah yang menambah kesan dramatis. 

Tak berhenti di situ, busananya diperindah dengan sentuhan bulu hitam dan kain tule lembut, dua elemen khas gaya gotik yang menciptakan kesan misterius namun tetap anggun.

Sebagai pelengkap, Ortega mengenakan sepatu bot hak tinggi dari Louboutin yang mempertegas kesan kuat namun feminin. Penampilan ini memperlihatkan keseimbangan antara keanggunan dan keberanian – sesuatu yang menjadi identitas gaya pribadi Ortega selama ini.

Kolaborasi Tim Kreatif: Mall Goth dan Detail Menawan

Penampilan Jenna Ortega dalam acara tersebut tak lepas dari tangan dingin tim kreatif di balik layar. Ia bekerja sama dengan penata gaya Enrique Melendez, yang dikenal sering menghadirkan konsep busana eksperimental namun tetap relevan. Melendez mengungkapkan bahwa mereka sengaja menyertakan sentuhan “mall goth”, yaitu gaya gotik yang lebih komersial dan mudah diterima publik.

“Sentuhan itu kami pilih untuk memberikan kesan unik pada tatanan rambutnya,” ujarnya. Strategi ini terbukti efektif: perpaduan elemen klasik dan modern menciptakan gaya yang tidak hanya mencolok di atas panggung, tetapi juga tetap mudah diapresiasi oleh para penggemar mode dari berbagai kalangan.

Untuk detail kecantikan, Ortega mempercayakan riasan wajahnya kepada Mélanie Inglessis, yang menghadirkan tampilan mata “smoky” berwarna cokelat yang dramatis namun tetap elegan. Rambutnya ditata bergelombang oleh Cesar Deleon Ramirez, memberikan kesan lembut dan natural untuk menyeimbangkan dominasi nuansa gelap dalam busananya.

Dimeriahkan Selebritas Dunia dan Koleksi Unik

Peragaan busana Ann Demeulemeester kali ini bukan hanya milik Jenna Ortega seorang. Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah selebritas papan atas, di antaranya Kim Petras, Demi Lovato, dan Taylor Hill. Kehadiran para bintang itu semakin memperkuat posisi pertunjukan ini sebagai salah satu agenda mode paling bergengsi dalam kalender Paris Fashion Week.

Koleksi terbaru dari Ann Demeulemeester sendiri menampilkan perpaduan elemen klasik dan eksperimental, seperti kain brokat merah muda, jaket militer, serta detail bergaya bajak laut yang dipadukan dengan bulu, tule, dan aksen renda. Gaya tersebut menunjukkan bahwa rumah mode ini tidak hanya berpegang pada estetika gelap khasnya, tetapi juga terus berevolusi untuk menjangkau spektrum mode yang lebih luas.

Persona Gotik yang Semakin Kuat

Penampilan Jenna Ortega di panggung Paris ini sekaligus mempertegas citranya sebagai ikon mode baru yang berani keluar dari zona aman. Setelah sukses besar lewat perannya sebagai Wednesday Addams, Ortega terus mengembangkan persona gotiknya ke dalam ranah fashion, menciptakan identitas kuat yang konsisten di setiap penampilan publiknya.

Eksperimen busana yang ia tampilkan kali ini bukan hanya soal estetika, tetapi juga narasi. Dengan menyebut penampilannya sebagai “Edgar Allan Poe yang hadir di dunia fesyen,” Ortega menempatkan dirinya dalam jalur unik – perpaduan antara sastra klasik, subkultur gotik, dan mode kontemporer.

Pendekatan ini membuatnya lebih dari sekadar bintang Hollywood. Ortega kini menjelma menjadi simbol gaya alternatif yang berpengaruh, sekaligus inspirasi bagi generasi muda yang ingin mengekspresikan jati diri tanpa takut melawan arus.

Kehadiran Jenna Ortega dalam peragaan busana Ann Demeulemeester Musim Semi/Panas 2026 bukan hanya momen fesyen biasa. Ia berhasil mengangkat kembali estetika gotik ke panggung global, menghadirkannya dalam kemasan modern dan berkelas. Kolaborasinya dengan tim kreatif dan rumah mode papan atas membuktikan bahwa gaya yang dahulu dianggap “niche” kini mampu menjadi sorotan utama dalam industri mode.

Dengan pesona gelapnya yang khas, Ortega tidak hanya meramaikan Paris Fashion Week, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai ikon gaya baru yang patut diperhitungkan di dunia fashion internasional.

Terkini