Investasi

KKP Dorong Investasi Rp2 Triliun di Sektor Perikanan

KKP Dorong Investasi Rp2 Triliun di Sektor Perikanan
Investasi

JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar acara business matching untuk menjembatani investor dan pengusaha di sektor perikanan. 

Kegiatan ini sekaligus mensosialisasikan kebijakan pemerintah terkait hilirisasi kelautan dan perikanan.

Acara ini bertujuan mempromosikan peluang investasi, memfasilitasi kemitraan bisnis, serta memperkuat minat dan rencana investasi di sektor tersebut. Peserta berasal dari berbagai latar belakang, termasuk investor lokal dan internasional.

Target Investasi Jangka Panjang Capai Rp79,21 Triliun
Sekjen KKP Rudy Heriyanto Adi Nugroho menyatakan target investasi kelautan dan perikanan periode 2025–2029 mencapai Rp79,21 triliun. Khusus tahun 2025, target investasi ditetapkan sebesar Rp13,11 triliun.

“Hingga kuartal III-2025, realisasinya sudah mencapai Rp7,45 triliun. Oleh karena itu, kita perlu mendorong investasi sektor kelautan dan perikanan agar dapat terwujud sesuai target yang telah ditetapkan,” ujar Rudy saat membuka acara pada Kamis.

KKP Bidik Investasi Rp2 Triliun di Event Ini
Plt Dirjen PDSPKP KKP, Machmud, menyampaikan bahwa kegiatan Investment and Business Matching menargetkan potensi nilai investasi hingga Rp2 triliun. Kegiatan ini diikuti sekitar 300 peserta dari dalam dan luar negeri.

“Targetnya sekitar Rp2 triliun untuk kegiatan sekarang,” ungkap Machmud. Inisiatif ini diharapkan mendorong terwujudnya kesepakatan bisnis yang konkret dan mempercepat realisasi investasi sektor kelautan dan perikanan.

Dampak Positif bagi Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Melalui investasi dan kolaborasi bisnis ini, KKP menekankan pentingnya sektor kelautan dan perikanan sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi. Hilirisasi produk perikanan diyakini bisa menciptakan nilai tambah yang lebih besar bagi industri domestik.

Acara business matching diharapkan menjadi momentum bagi investor untuk masuk ke sektor strategis ini, sekaligus membuka peluang kemitraan jangka panjang yang berkelanjutan. Pemerintah optimistis langkah ini akan membantu Indonesia mencapai target investasi dan memperkuat daya saing produk kelautan nasional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index